Tuesday, 20 August 2013

KUNGFU



Bermula P'u-t'i Tamo (Bodhi Dharma), seorang Pendeta Buddha Bangsa India Yang Datang ke Tiongkok sekitar Tahun 505-556 Masihi. P'u-t'i Tamo menetap di kuil Siauw Liem, mengembangkan Ajaran Buddha Ch'an (Zen).

Suatu hari beliau tampak terkejut karena bersukacita sebagian Besar para bhiksu terlihat terkantuk-kantuk saat MENGIKUTI Pelajaran Agama. Sejak ITU para bhiksu Siauw Liem Kewajipan berlatih 18 jurus Senam Penyehat Tubuh Yang dibawa Masjid India. Senam tersebut ditujukan UNTUK menyehatkan Tubuh para bhiksu, karena Acha Harus duduk sentiasa berjam-jam mendengarkan Pelajaran Agama. Senam tersebut Ternyata di kemudian hari memberi kepada Warna Terperinci PADA Ilmu silat Siauw Liem Sie.

DENGAN berjalannya waktu, apalagi sepeninggal P'u-t'i Tamo, kedelapanbelas jurus Senam penyehat Tubuh tersebut bersukacita saja hilang, dilalaikan oleh Yang para bhiksu. Untunglah, seorang Muda Ahli Kungfu akademi Tangan kosong dan Tepak versi daratan Tiongkok Dimasukkan laper bhiksu di kuil Siauw Liem. Beliau, Yang kelak kemudian berjuluk Ciok Yen Shang Ren, DENGAN TEKUN dan sungguh-sungguh mulai membenahi ke-18 jurus tersebut dan mencampurnya DENGAN Ilmu Kungfu akademi -nya. Terciptalah Ilmu Yang baru, 72 jurus, Yang dinamakan Shaolin Kungfu , karena tercipta di kuil Siauw Liem.

UNTUK PENCARIAN Pendekar Ahli Kung Fu Yang bisa menyempurnakan ilmunya, beliau mengembara. Dipulangkan lenang di kota Lancow, beliau melihat seorang tua dihadang oleh Yang seorang penjahat Yang bertubuh kekar. Anehnya, dipulangkan penjahat ITU melancarkan Serangan, Hanya DENGAN ketukan Jari Tangan Yang tampaknya dilakukan DENGAN ringan Johor Bahru Johor Darul penjahat ITU JATUH pingsan. Beliau memperkenalkan untuk pemberhentian secara berpuak dan Jujur menceritakan Objektif pengembaraannya. Ternyata orang tua ITU udah Pendekar Kim Na Jiu (Jujitsu versi Kung Fu ).

Orang tua ITU cuma menyebut Nama marganya, Lie. DENGAN perantaraan orang tua ITU, beliau Dapat berkenalan DENGAN Pendekar Pai Ie Fung, Pendekar Tanpa tanding Masjid Provinsi Shansi, Henan dan Hopei. Ketulusan Hati Ciok Yen Shang Ren Dapat mengetuk bebek kedua Pendekar tersebut, makin sukses Acha mau Tinggal di kuil Siauw Liem UNTUK Mengasaskan Suatu Ilmu Baru berdasar ke-18 jurus Senam Penyehat Tubuh inventori warisan Tatmo Cou Su, ditambah ke-72 jurus Kungfu Ciok Yen Shang Ren, dan digabungkan DENGAN Ilmu kedua Pendekar ITU Sendiri. Demikian, akhirnya tercipta 182 jurus Shaolin Kungfu Yang Dapat dibagi DALAM lima macam anggerik Kungfu : jurus Naga, jurus Harimau, Macan Tutul jurus, jurus jurus ular dan Bangau.

Sejarah Kung Fu Master

Seni bela diri tradisionil tiongkok kung fu fighting secara umum ada dua kelompok besar, berdasarkan kondisi geografis / daerah. Sungai yangtze menjadi batas yang memisahkan kedua aliran besar tadi. Aliran pertama dikenal dengan sebutan shaolin kung fu aliran utara, dan yang satunya lagi disebut kung fu aliran selatan.

Postur orang-orang di bagian utara tiongkok lebih tinggi besar, mereka juga lebih sering berkuda (yang memerlukan kaki yang kuat). Keadaan geografis di bagian utara lebih banyak daerah lapang yang luas. Faktor-faktor tadi imembuat kungfu fighting aliran utara lebih menekankan pada gerakan kung fu fighting dan shaolin kung fu dan teknik di kaki. Tendangan, sapuan, kuncian, dan gerakan kakinya sudah termasyhur.

Kondisi di bagian selatan tiongkok lain, keadaan alamnya juga berbeda. Tidak banyak daerah terbuka yang luas. Ukuran tubuh tidak se tinggi dan se besar orang di utara. Itulah mengapa di aliran kungfu shaolin atau kung fu shaolin selatan lebih fokus pada pukulan dan teknik di gerakan tangan. Pukulan, kuncian, bantingan, serta gerakan tangan merupakan ciri khas dari aliran selatan (coba anda cek info lainnya di academy kungfu dan academy kung fu). Tidak aneh kalau ada ungkapan terkenal dalam seni bela diri tradisionil tiongkok yang berbunyi : “nan quan bei tui,” atau “pukulan selatan tendangan utara.” Aliran utara umumnya internal style (style dalam / lembut) sedang aliran selatan mayoritas eksternal style (style luar / keras seperti di academy kungfu dan academy kung fu). Hal ini dipengaruhi oleh situasi sejarah tiongkok.

Mayoritas aliran kungfu shaolin atau kung fu shaolin selatan lahir dan berkembang pada abad ke 17, diantara kelompok patriot yang ingin menghancurkan dinasti ching. Itulah sebabnya aliran ini berkembang lebih cepat dan luas dibanding aliran utara. Aliran selatan juga lebih mengajarkan pukulan dan gerakan keras / eksternal lebih dulu, hal ini demi alasan waktu dan kepraktisan untuk menghadapi pasukan dinasti ching. Pendalaman teknik kungfu fighting tenaga dalam / internal difokuskan pada tingkatan yang lebih tinggi, karena memerlukan waktu yang tidak cepat. Dibawah adalah nama beberapa style terkenal dari kedua aliran besar:

1. Aliran kungfu utara: chang quan / long fist, hsing – i (xingyiquan), pa kwa / ba gua / eight trigrams, eagle claw / cakar elang, northern praying mantis / belalang utara, monkey / monyet.

2. Aliran kungfu selatan: hung gar / keluarga hung, ngo cho / five ancestors, choi / choy lee fut , wing chun / wing tsun, southern praying mantis / belalang selatan, lo han / orang suci, pai ho / bangau putih, nan quan / tinju selatan.

Pada beberapa dekade terakhir ada pula style baru yang dikenal sebagai kung fu aliran modern. Salah satu yang cukup terkenal ialah jet kune do (jkd). Style ini diciptakan oleh alm bruce lee siau lung.




No comments :

Berita Panas Hari Ini.....

SILA TINGGALKAN KOMEN ANDA DISINI....TERIMA KASIH

Get widget